Sebagai seorang manusia, tidak akan pernah lepas dengan yang
namanya kematian. Seseorang nantinya pasti akan meninggalkan dunia ini, mau
tidak mau, dan pasti karena manusia tidak ada yang abadi. Apa pernah dalam hidup
ini kita terfikir oleh kematian walau umur masih muda? Sebagian orang pasti
pernah terfikirkan, namun beberapa orang lupa dengan adanya kematian, karena
terlalu asyik menikmati hidup ini. Kemelekatan kita terhardap duniawi membuat
kita sulit melepaskan dunia ini, akibatnya kematian menjadi hal yang
menakutkan. Untuk seorang anak indigo pikiran tentang kematian bukanlah hal
yang tidak biasa, dalam hidupnya ia bisa saja memikirkan tentang kematian lebih
dari 10 kali, mengapa begitu? Karena yang dirasakan oleh mereka para indigo
adalah ketidak nyamanan atas kemampuan yang dimilikinya, yang berbeda dari
manusia lain pada umumnya, melihat banyak hal yang tidak dapat dilihat manusia
lainnya, menjadi seorang anak yang di sebut indigo tidaklah mudah. Dan hampir
semua orang tidak bisa mengerti dirinya, hanya beberapa saja yang dapat
mengerti tetapi kemungkinannya hanya 75% yang dapat dimengerti. Lalu mengapa
saya membahas hal semacam kematian.. dikarenakan saya baru saja mengalami hal
semacam itu yang bersangkutan dengan kematian. Beberapa bulan yang lalu, saya
merasa ketakutan, ada seseorang yang terus mengikuti saya” setiap kali saya
ingin melihatnya dia menghilang begitu saja. Seseorang itu adalah makluk halus,
Tepatnya selama seminggu, ia terus menampakan lalu menghilang, hingga akhirnya
saya bertanya kepadanya, apa maksud dari kedatanganya yang terus menganggu saya”
tanpa dia menjawab, saya sudah terbaca apa yang ingin dia sampaikan. Isi pesan
yang dia sampaikan adalah “Misi mu didunia manusia ini telah usai, kepergiaan
mu akan ditetapkan tidak lama lagi.” Mendengar semua hal itu, tentu saja hati
saya bergetar, mata saya berkaca-kaca, mengapa hal ini terjadi secara
tiba-tiba.
Setelah menyampaikan pesan tersebut, makluk itu tidak lagi muncul
selama berbulan-bulan bahkan sampai sekarang. Entah saya harus percaya atau
tidak, tetapi saya mulai ketakutan, saya takut meninggalkan orang-orang yang
saya sayangi, teman-teman yang menyayangi saya, keluarga, dan orang tua. Bagaimana
jika kepergiaan saya terlalu cepat di usia semuda ini? Dan malah meninggalkan
luka yang mendalam bagi orang lain. Setelah beberapa bulan berlalu, saya tidak
lagi menghiraukan pesan tersebut, hingga akhirnya tiba bulan oktober ini. Dan
ketakutan itu datang lagi, pikiran tentang kematian terus menganggu hidup saya.
Hari itu saya berjalan menuju kamar, tapi tepat didepan pintu kamar ada seekor
anak cicak yang jatuh dan pas sekali saya menginjaknya hingga benyek. Kejadian
yang menurut orang lain biasa, sungguh tidak biasa bagi saya.. betapa
terkejutnya saya dan berpikir bahwa itu pertanda buruk. Untuk menenangkan hati
saya tidak lagi berfikiran negatif tentang cicak tersebut, keesokannya harinya
saya berangkat menuju kampus dan tepat didepan saya lewat mobil jenajah yang
akan dikubur, saya dijalur sebelah kiri dan mobil jenajah tersebut di sebelah
kanan, setelah berjalan kedepan sedikit saya berpapasan lagi dengan mobil
jenajah lainnya yang akan dikubur juga, dengan posisi saya ingin lurus dan dia
ingin memotong jalur didepan saya. Oke fine saya semakin dihantui rasa takut,
siapa sih yang gak jadi parno setelah didatengin makluk halus yang bilang
umurmu sebentar lagi, lalu ke injek cicak yang katanya bakal sial, dan bertemu
mobil jenajah 2x didepan mata. Jika semua itu digabungkan akan menjadi cocok..
saya pun memutuskan curhat ke teman deket, dan bilang kalo umurku sudah tidak
lama lagi, namun temanku malah menceritakan mimpinya yang membuat ku semakin
takut. Dia mengatakan, sebelum saya mengatakan tentang umur saya yang tidak
lama lagi, dia bermimpi giginya copot.. dan katanya kalo mimpi seperti itu
tandanya orang didekat kita akan meninggal, semakin parno deh saya. Akhirnya saya
putuskan curhat ke beberapa orang yang dekat saya, termaksud keluarga, mendengar
itu semua saya mengerti jika mereka malah mengatakan saya ngomongnya ngaurlah,
mikirin kematian terus lah. Karena mereka semua gak ngerti, hanya saya lah yang
ngerti tentang semua ini. Setelah beberapa hari kemudiaan saya jauh sakit
selama kurang lebih 3 hari, faktor utama yang saya tahu adalah stress.. hal ini
dikarenakan stress adalah faktor utama dari macam-macam penyakit. Dokter sering
bilang stress bikin asam lambung naik, stress bikin tubuh demam tinggi, stress
bikin paru-paru jadi apalah dan banyak lagi. Keluarga pun semakin kwatir dengan
keadaan saya, yang setelah ngomongin kematian lalu jatuh sakit. Semua orang
yang kenal saya berusaha menyemangati hidup saya, karena saat itu mungkin saya
keliatan tidak lagi punya semangat hidup. Namun ketepurukan saya bangkit,
karena support dari teman-teman dan keluarga, saya juga melakukan sembayang
tiap hari dan membaca buku-buku renungan tentang kehidupan dalam agama saya. Dan
disitulah saya bangkit, saya tekankan kepada diri saya.. bahwa saya tidak lagi
harus takut dengan kematian, saya harus berani menghadapi semua ini, jikalau
saya pergi mungkin memang tugas didunia ini sudah habis dan saya masih akan
bersyukur karena detik-detik terakhir dalam hidup ini saya dapat mengucapkan
selamat tinggal, setidaknya saya akan berterima kasih karena telah diberitahu
tentang kepergiaan saya. Tetapi jika saya masih hidup didunia ini, saya juga
akan berterima kasih kepada Tuhan karena ia pasti telah menambahkan misi baru
didalam kehidupan saya, yang artinya umur saya bertambah menjadi panjang untuk
menyelesaikan misi tersebut. Pesan saya untuk kita semua, mulai sekarang
hargailah setiap detik hidupmu, buatlah sesuatu yang berharga setiap detiknya,
ubahlah hidupmu menjadi berarti, bersyukur untuk semua yang terjadi dalam
hidupmu, jangan lupakan adanya kematian pada setiap manusia, jangan lekatkan
diri kita kepada duniawi, tapi lekatkanlah diri kita kepada Tuhan masing-masing.
Seperti yang sangat sering saya bilang hidup itu singkat bagi saya.
Kalo kemarin saya membahas macam-macam Roh Penjaga. Kali ini saya akan membahas Cara berkomunikasi dengan Roh Penjaga kita... Pertama yang harus kita lakukan adalah memasuki suasana meditasi, seperti akan melakukan astral projection, Lalu bayangkan anda mengunjungi tempat kesukaan anda contoh seperti : pegunungan, pantai, persawahan, rumah sendiri, atau tempat lainnya. anda harus yakin dan berkonsetrasi dengan apa yang ingin anda lakukan. jangan terburu-buru, anda harus tetap tenang dan santai, tarik nafas dengan panjang akan membuat anda tenang. akan lebih bagus jika anda melakukan meditasi pada waktu yang sama setiap hari. Selanjutnya, setelah anda berada di tempat kesukaan anda, mulailah berkomunikasi dengan Roh penjaga anda. Ucapkan salam kepada Roh Penjaga anda dan ucapkan terima kasih karena telah membimbing anda dan buka diri anda untuk menerima pesan-pesan yang akan mereka berikan kepada anda. Ini akan membuat anda terkejut karena anda akan bisa melihat Roh Penjaga an
Comments
Post a Comment